akibat terletak di antata 2 benua dan samudra indonesia di lalui angin

jawabannya angin monsun

 Mata pelajaran: IPS

Kelas: IX SMP

Kategori: Benua dan Samudera

Kata kunci: angin muson, terletak geografis Indonesia di antara 2 benua dan 2 samudra

Pembahasan:

Indonesia memiliki permukaan bumi yang berbeda-beda. Kepulauan Indoneisa merupakan yang paling besar di dunia, memanjang di sekitar garis khatulistiwa. Panjang Kepulauan Indonesia sama panjangnya dengan jarak pantai timur ke pantai barat Amerika Serikat. Letak geografis atau letak relatif ialah letak suatu tempat dilihat dari kenyataannya di muka bumi atau letak suatu tempat dalam kaitannya dengan daerah lain disekitarnya. Dinamakan relatif karena posisinya ditentukan oleh fenomena-fenomena geografis yang membatasinya, seperti gunung, sungai, lautan, benua dan samudra.
Indonesia dilihat dari segi geografis terletak di antara 2 benua dan 2 samudra, yakni Benua Asia dan Benua Australia. Samudranya ialah Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Dengan memiliki letak geografis seperti inin maka sangat berpengaruh terhadap keberadaan wilayah Indonesia, baik dilihat dari keadaan fisik dan sosial maupun ekonomi dan politik. Karena terletak di antara dua benua, yakni Asia dan Australia,  menyebabkan Indonesia mempunyai pola arah angin yang selalu berganti setiap 1/2 tahun sekali, yaitu

a)      angin musim Barat

Pada bulan Oktober hingga Maret di Benua Asia, letak matahari jauh sekali, suhu turun dengan sendirinya, udara menjadi bertekanan tinggi. Oleh karena itu terjadi angin dari daerah Asia yang melewati Samudera Pasifik melalui wilayah Indonesia. Karena melewati lautan yang luas, maka angin muson barat ini membawa uap air dan terjadilah hujan di Indonesia pada bulan Oktober sampai dengan Maret. Disini terjadi perbedaan suhu sehingga menyebabkan musim di Indonesia berbeda-beda.

b)      angin musim Timur

Pada bulan April sampai dengan September, Benua Asia yang terletak di wilayah utara khatulistiwa dekat dengan matahari sehingga lebih banyak menerima sinar matahari yang berakibat suhu udara rendah. Sedangkan di Benua Australia karena jauh dari matahari terjadi musim dingin dengan udara bertekanan tinggi.  Oleh karena itu muncul  angin menuju ke timur melalui Indonesia bagian timur sekitar Nusa Tenggara. Di daerah ini gunung-gunungnya rendah dan angin terus berhembus melalui laut sempit sehingga angin tersebut kurang membawa uap air. Oleh karena itu, pada bulan April sampai dengan September di pulau Kalimantan, Sumatra, dan Jawa terjadi musim kemarau.

Akibatnya dari pola angin muson maka  wilayah negara Indonesia memiliki iklim musim/muson. Akibat dari iklim muson tropis yakni terjadinya musim penghujan dan musim kemarau. Oleh karena itu, penduduk Indonesia dapat melakukan kegiatan ekonomi sepanjang tahun. Kelebihan dari tinggal di iklim musim atau muson yakni dapat bekerja sepanjang tahun dan dapat menanam tanaman sepanjang tahun.  Tetapi dampak negative dari iklim muson ialah penduduk menjadi malas karena tidak mempunyai tantangan seperti di negara yang memiliki 4 musim. Keunggulan memiliki iklim tropis ialah adanya temperatur yang tidak terlalu ekstrem (tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin).